Hari Ginjal Sedunia
Kamis, 9 Maret 2023
303
		
		                        Hari Ginjal Sedunia adalah kampanye global yang jatuh pada hari Kamis, 9 Maret 2023. Kampanye ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan ginjal. Dengan adanya kampanye ini, diharapkan masyarakat akan sadar tentang faktor risiko, cara hidup dengan penyakit ginjal, dan mengurangi dampak penyakit ginjal serta masalah kesehatan terkaitnya.
Ginjal adalah bagian tubuh yang memainkan peranan penting. Organ ini berfungsi untuk membuang sisa metabolisme dalam tubuh. Sisa metabolisme ini kemudian dikeluarkan melalui urine. Selain itu, ginjal juga berfungsi sebagai penyeimbang cairan dalam tubuh. Maka dari itu, penting untuk memiliki ginjal yang sehat supaya tubuh dapat bekerja dengan baik.
Di Indonesia, Penyakit ginjal menjadi penyebab kematian ke-10 di Indonesia dengan jumlah kematian lebih dari 42 ribu pertahun. Itulah mengapa momen ini penting sehingga masyarakat lebih sadar untuk menjaga kesehatan dan terhindar dari penyakit ginjal kronis.
Tema Hari Ginjal Sedunia 2023
Hari Ginjal Sedunia 2023 mengangkat tema 'Kidney Health for All: Preparing for the unexpected, supporting the vulnerable!' Tema ini diusung untuk menyoroti pentingnya mempersiapkan rencana kesiapsiagaan darurat untuk para pengidap penyakit ginjal.
Tema ini dipilih karena peristiwa bencana, seperti gempa bumi, perang, cuaca ekstrem, dan pandemi COVID-19, memberikan dampak yang lebih kepada mereka yang mengidap penyakit kronis, seperti penyakit ginjal. Sulitnya akses, diagnosis, serta perawatan disaat terjadi bencana membuat pengidap penyakit kesulitan mendapatkan akses pelayanan kesehatan.
Terdapat empat poin yang didorong dalam kampanye tahun ini, yakni:
- Pembuat kebijakan perlu mengadopsi strategi kesehatan yang terpadu yang mengutamakan pencegahan, deteksi dini, dan penanganan penyakit kronis
 - Layanan kesehatan harus menyediakan akses yang adil dan tepat untuk merawat pasien kronis pada saat keadaan darurat
 - Pemerintah harus memasukkan rencana kesiapsiagaan darurat dalam pengelolaan deteksi penyakit kronis dan mendukung pencegahan kondisi ini
 - Pengidap harus merencanakan keadaan darurat dengan menyiapkan kit darurat yang mencakup makanan, air, persediaan medis, dan catatan medis.
 
Sejarah Hari Ginjal Sedunia
Hari Ginjal Sedunia pertama kali diusungkan pada tahun 2006 untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya ginjal, pengobatan, dan dampak ginjal terhadap kesehatan.
International Society of Nephrology (ISN) dan International Federation of Kidney Foundation (IFKF) berkolaborasi untuk menyelenggarakan kampanye global ini. Hari Ginjal Sedunia juga menyoroti prevalensi penyakit ginjal dan pentingnya menjaga kesehatan ginjal yang optimal.
Cegah Penyakit Ginjal
Dikutip dari laman Kementerian Kesehatan, untuk menghindari penyakit ginjal, perlu diterapkan pola hidup sehat dan berperilaku "CERDIK", yaitu:
- C: Cek atau periksa kesehatan secara berkala
 - E: Enyahkan asap rokok. Baik perokok pasif maupun perokok aktif sama-sama berisiko untuk mengalami penyakit jantung paru yang dapat menyebabkan beban ginjal yang semakin meningkat
 - R: Rajin aktivitas fisik. Lakukan olahraga yang terukur dan terjadwal minimal 15 menit per hari atau 90 menit semiggu
 - D: Diet sehat dengan kalori yang seimbang. Mengonsumsi sumber nutrisi yang seimbang dan membatasi konsumsi makanan instan, tinggi garam, gula dan minyak. Dengan mengatur pola makan juga dapat menjaga berat badan yang ideal.
 - I: Istirahat yang cukup. Minimal 6-8 jam sehari
 - K: Kelola stres. Stres yang berlebihan dapat meningkatkan inflamasi yang berlangsung kronik.
 
Artikel Terbaru
- Pemerintah Tetapkan Awal Puasa Ramadhan 2023 Jatuh pada Kamis 23 Maret 22 Maret 2023
 - Rapat Pembentukan Jejaring Skrining Layak Hamil dan Stunting Kutai Kartanegara 16 Pebruari 2023
 - Daring Survei Akreditasi Puskesmas Sanga Sanga 12 September 2023