dinaskesehatan.kukar@gmail.com 0541-4108115
Dinas Kesehatan

Pelatihan Petugas Ambulan Gawat Darurat Desa

administrator Dinas Kesehatan Jumat, 18 Agustus 2023

210

DinkesKukarHariIni___Subkoordinator Pelayanan Kesehatan Rujukan Bidang Pelayanan Kesehatan melaksanakan Pelatihan Petugas Ambulan Gawat Darurat Desa. Kegiatan dilaksanakan di  Auditorium Merak, RSUD A.M.Parikesit Tenggarong selama dua hari, jum’at dan sabtu (18-19 Agustus2023).

Peserta pelatihan merupakan petugas ambulan Desa sebanyak 52 orang.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petugas ambulans dalam penanganan evakuasi medik pada keadaan gawat darurat melalui ambulans harus dilakukan secara optimal agar terhindar dari kemungkinan terjadinya kecacatan dan/atau kematian.

Narasumber pertemuan adalah narasumber dari Rumah Sakit A.M Parikesit Tenggarong Dan Polres Kutai Kartanegara.

Kondisi layanan kesehatan di Indonesia terutama pelayanan emergensi pra-hospital masih sangat sederhana. Pelayanan emergensi pra-hospital seringkali hanya menggunakan alat transportasi yang seadanya dalam melakukan evakuasi kasus emergensi, baik kasus emergensi yang terjadi karena kondisi darurat medis, kecelakaan, maupun bencana alam. Kondisi tersebut membuat korban yang dalam kasus emergensi tidak memperoleh pelayanan pra-hospital yang memadai. Akibatnya, banyak korban yang meninggal dunia dalam perjalanan menuju ke rumah sakit, atau menderita cacat yang seharusnya tidak terjadi jika memperoleh pelayanan pra-hospital yang memadai.

Sistem pelayanan pra hospital membutuhkan SDM (sumber daya manusia) dan fasilitas (sarana dan pra sarana) yang terintegral dengan sistem pelayanan gawat darurat intra rumah sakit, sehingga koordinasi dan sinkronisasi sistem pelayanan gawat darurat membutuhkan suatu organisasi sebagai panduan atau pedoman dalam melaksanakan sistem pelayanan gawat darurat terpadu baik dalam kedaaan bencana maupun dalam kedaaan gawat darurat sehari hari.

Proses penanggulangan penderita gawat darurat harus sudah dimulai dari tempat kejadian, dan tindakan ke gawat daruratan harus dilakukan dari tempat kejadian sebagai langkah awal yang dikenal dengan BHD (bantuan hidup dasar). Kebutuhan akan ambulans gawat darurat menjadi sangat penting sebagai pilar utama dalam rantai pelayanan kesehatan dan emergency respons plan baik di rumah sakit maupun public service/perusahaan. Ambulans gawat darurat merupakan sarana pelayanan medis darurat diluar rumah sakit (pra hospital) dengan kata lain sarana kesehatan (gawat darurat) menghampiri pasien/korban bukan pasien / korban yang menghampiri sarana kesehatanan. Dengan demikian respons time pertolongan darurat dapat terlaksana secara cepat dan tepat, dan terhindar dari keterlambatan.

Galeri Foto Kegiatan